Di balik karya ini, terdapat sentuhan musisi senior Posan Tobing yang bertindak sebagai produser sekaligus pencipta lagu. Posan memuji Annisa sebagai paket lengkap untuk kategori penyanyi anak berkat suara unik dan kekuatan vokalnya. Selain itu, kemampuan menari Annisa ikut memperkuat posisinya sebagai entertainer muda yang siap bersaing.
Posan juga menyoroti minimnya lagu anak baru yang relevan di Indonesia dan Malaysia. Menurutnya, anak-anak kini terbiasa mendengar aransemen modern dari musisi internasional, sehingga lagu anak harus mengikuti perkembangan tersebut agar tetap diminati.
“Saya punya kehawatiran tentang krisisnya lagu anak di Indonesia juga di Malaysia, karena anak-anak sekarang kekurangan katalog lagu anak terbaru, lagu anak jaman saya kecil dulu aransemen musiknya sudah tidak relevan lagi untuk didengarkan anak anak jaman sekarang,” kata Posan Tobing.
“Mereka sudah mendengarkan aransemen seperti musiknya Blackpink, Bruno Mars, Ariana Grande dan lain-lain, jadi saya juga mengemas lagu anak-anak dengan musik jaman sekarang, dengan lirik lagu yang mendidik untuk anak-anak. Agar mereka juga tertarik mendengarkan lagu anak-anak,” ucap dia.
Posan bahkan mengajak para pencipta lagu tanah air untuk ikut berkontribusi menghidupkan kembali era kejayaan lagu anak.
“Semoga setelah ini Rian D'Masiv, Ade Govinda, mau bikin lagu anak. Ayo pencipta lagu Indonesia, bersama-sama memberi legacy untuk masa depan anak-anak kita,” ujar Posan Tobing.
Video klip “Anugerah Terindah” menampilkan konsep visual penuh warna dan energi, mencerminkan karakter Annisa yang ceria dan penuh semangat. Visual ini memperkuat pesan lagu sekaligus menambah daya tarik bagi penonton muda.
Di sisi distribusi, Aksen Records telah merilis lagu tersebut di berbagai platform musik digital seperti Spotify, Apple Music, dan YouTube Music. Dengan demikian, publik dapat mengaksesnya dengan mudah.