"Kemarin latihan gulat, biasa, gue lagi latihan untuk takedown-nya, leher gue cedera saat gue lagi sparring sama ya partner gue lah. Engga sengaja itu biasa. Guenya sendiri udah lama engga latihan juga mungkin karena pekerjaan-pekerjaan ya baru jadi pas latihan otot gue kaget aja," lanjut Randy.
Ingin Main di Luar Negeri
Randy Pangalila tidak ingin berhenti sampai di sini saja, ia juga memiliki keinginan untuk bisa bertarung MMA di luar negeri. Namun, dirinya sadar jika umurnya sudah terlampau jauh sehingga tidak bisa untuk mewujudkan keinginannya itu.
"Kepengen sih, cuman gua menyadari gua agak terlambat untuk memulai beladiri ini. Gua aja sekarang udah 31, sedangkan mereka yang di luar negeri 32 udah pensiun semua. Karena mereka mulai dari belasan tahun, kalau gua baru mulai sekarang akan terlambat sih," tandas Randy Pangalila.
Akan tetapi, Randy Pangalila sudah merencanakan untuk bisa membuka kelas yang akan membina anak-anak muda kedepannya yang ingin menjadi atlet MMA dan bermain dikancah Internasional.
