IntipSeleb – Kasus antara Dokter Richard Lee dan Kartika Putri masih terus berlanjut setelah dalam beberapa mediasi yang dilakukan oleh keduanya tidak ada kesepakatan yang bisa diambil. Keduanya pun sudah saling lapor dengan kasus yang sama yaitu dugaan pencemaran nama baik.
Kini, Richard Lee mulai menyangkal jika dalam konten yang pernah ia buat ada nama Kartika Putri disebut. Ia mengaku hanya menyebutkan Karput yang dapat diartikan banyak hal tidak hanya nama istri Habib Usman bin Yahya saja. Seperti apa pengakuan dari Richard Lee? Berikut artikelnya.
Bantah Sebut Nama Kartika Putri
Richard Lee menyambangi Polda Metro Jaya bersama dengan kuasa hukumnya, Razman Arif Nasution untuk menanyakan kasus dugaan pencemaran nama baik yang dilaporkan oleh Kartika Putri kepada dirinya.
Pihak Richard Lee sendiri sebenarnya sudah mengajukan untuk berdamai dengan Kartika Putri. Tetapi Razman Arif Nasution ingin agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan atau disudutkan dalam perdamaian itu.
Richard Lee sendiri merasa selama membuat konten tentang produk kecantikan yang berbahaya tidak pernah sekalipun menyebut nama Kartika Putri. Ia mengaku hanya menyebut Karput saja yang dianggap memiliki arti yang luas.
"Saya tidak pernah menjawab Karput itu Kartika Putri. Karput itu ada banyak ya, Kartono Putra juga Karput, Karpet Putih juga Karput, saya nggak pernah tag loh beliau dan yang jelas di sini subjeknya tuh banyak," kata Richard Lee di Polda Metro Jaya, Kamis, 24 Juni 2021.
Subjek Tidak Hanya Satu Orang
Richard Lee pun juga menganggap selama ini dirinya tidak hanya menyebutkan nama Karput saja. Tetapi, ia menyebutkan artis-artis lain dan selebgram agar tidak mempromosikan kosmetik yang ia anggap berbahaya.
"Yang kedua subjeknya, Karput, artis-artis lain selebgram berarti subjeknya banyak, untuk umum bukan untuk satu orang dan yang ketiga kalau misalnya iya, kan, artinya dia juga ikut merusak wajah Indonesia, kalau misalnya iya mengandung hidrokuinonkan wajar saya seorang dokter bilang iya kalau misal iya yang dipromosikan itu ada hidrokuinonnya iya dong ikut berdosa dong di mana letak kesalahan saya," katanya.
Diketahui, kasus ini bermula ketika dr. Richard Lee yang selama ini dikenal sebagai dokter kecantikan mengungkap produk-produk kecantikan yang mengandung bahan berbahaya yang tidak terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Kartika Putri yang sempat memberikan review dari salah satu produk yang ada dalam daftar berbahaya itu tidak terima dengan pernyataan dari dr. Richard Lee atas hal itu. Sang dokter pun dilaporkan ke pihak kepolisian dengan dugaan pencemaran nama baik.
Tidak terima dengan laporan itu, Richard Lee kembali melaporkan balik Kartika Putri ke Polda Sumatera Selatan atas kasus dugaan pencemaran nama baik. Kasus keduanya pun kini sedang berjalan dan kedua pihak sudah dipanggil untuk memberikan keterangannya. (jra)
