img_title
Foto : IntipSeleb/Yudi

IntipSeleb Lokal – Tak sedikit artis Indonesia yang mantap untuk berhijrah. Salah satu artis tersebut adalah Dik Doank.

Ia menjadi salah satu artis Indonesia yang akhirnya memutuskan untuk mantap berhijrah setelah menemukan momentum istimewanya. Penasaran bagaimana kisah hijrah Dik Doank? Simak ulasan selengkapnya di bawah ini.

Tahun 1997 Dik Doank Mantap Berhijrah

IntipSeleb/Yudi
Foto : IntipSeleb/Yudi

Dik Doank mengatakan bahwa dirinya memutuskan untuk hijrah pada tahun 1997 silam. Ketika itu, umurnya telah genap 27 tahun.

Tak lama setelah itu, tepatnya umur 30 tahun, ia memutuskan untuk pergi haji. Padahal, Dik Doank mengaku bahwa dirinya tak punya banyak uang.

"(Tahun) 97 saya belum salat. Umur udah 27. Setelah itu umur 30 saya langsung pergi haji dalam keadaan kere, enggak punya apa-apa," ucap Dik Doang.

"Karena emang enggak usah nunggu tua lah. Dari situ saya mulai mengenal keajaiban," ungkap Dik Doank.

Momentum Yang Membuat Dik Doank Hijrah

IntipSeleb/Yudi
Foto : IntipSeleb/Yudi

Dik Doank menjelaskan bahwa dirinya hijrah sejak anaknya lahir. Ia pun mengaku sempat mendapatkan mimpi kiamat.

Dalam mimpi tersebut, ia merasa letih lantaran dirinya mesti lari cukup jauh, sekitar dua jam. Karena kejadian itu pula, dirinya tidak melakukan sahur saat itu.

"Ya mungkin betul, sejak anak lahir. Saya pernah mimpi sih, mimpi dikejar-kejar kiamat dunia," tutur pria yang dikenal sebagai Seniman itu.

"Jadi, saya lari aja dalam mimpi itu, berjam-jam itu saya lari, sampe dua jam. Itu seinget saya, saya jadi enggak sahur," jelas Dik Doank.

Dik Doank sempat bertanya kepada dirinya sendiri perihal salat. Ia mempertanyakan kegunaan Rukun Islam kedua tersebut.

Dari pertanyaan itu, ia memulai perjalanan panjangnya. Ia pun berpikir bahwa orang yang rajin ibadah pun belum tentu masuk surga, apalagi dirinya yang jarang ibadah.

"Di mana saya liat orang salat aja belum tentu selamat, apalagi kalau saya enggak salat gitu loh," jelas pria bernama lengkap Raden Rizki Mulyawan Kartanegara Hayang Denada Kusuma ini.

"Jadi, sejak itu saya bertanya, 'Allah salat itu apa sih gunanya?'. Maka itu pencarian yang panjang banget ya," kata pria kelahiran 21 September 1968 itu memungkasi. (bbi)

Topik Terkait