IntipSeleb Lokal – Seorang pengemudi taksi online kedapatan mengancam penumpangnya, jika memberi bintang 1 usai layanan selesai. Hal ini lantaran ia tak terima si penumpang tak mau mengikuti kemauan pengemudi, untuk mengedit jalur yang akan di gunakan menuju lokasi tujuan.
Pengemudi itu terang-terangan mengancam penumpang jika memberikan bintang 1, akan menggeruduk rumah konsumen itu bersama teman-temannya. Penasaran? Simak artikel di bawah ini.
Ancam Pengemudi
Di era teknologi serba digital, penggunaan aplikasi sebagai layanan segala hal memang mudah dilakukan. Namun ternyata cukup membahayakan jika disalahgunakan oleh orang lain.
Seperti yang terjadi oleh salah seorang penumpang taksi online, yang diancam oleh pengemudinya jika memberi bintang satu di layanan aplikasi itu. Sebab sang pengemudi meminta dirinya mengubah jalur yang digunakan untuk menuju lokasi tujuan.
Dalam video yang dilansir dari Instagram @bogordailynews itu pengemudi terlihat terus berbicara mengancam si penumpang dan merasa tak bersalah. Pengemudi itu sempat menyebut-nyebut bahwa penumpang sudah diminta untuk mengubah jalur yang digunakan menuju lokasi tujuan.
Namun sepertinya tidak digubris oleh penumpang. Hingga akhirnya si pengemudi marah sepanjang perjalanan.
"Kalau dikasih bintang satu jujur saya samperin ke rumah," ujar pengemudi taksi online yang belum diketahui namanya, dilansir dari Instagram @bogordailynews, Senin, 2 Januari 2023.
Tak berhenti sampai di situ, pengemudi pun berujar dirinya tidak salah, lantaran sudah meminta penumpang mengedit jalur yang digunakan menuju ke lokasi tujuan. Namun nampaknya penumpang tak mengikuti arahan pengemudi hingga akhirnya dia marah.
"Saya kan suruh edit langsung kan, makanya lain kali asal tau aja dek. Ikutin drivernya aja," ujar kembali pengemudi itu.
"Itu kan dari rumah si ade, mau masuk tol sini aja udah enam kilo jauhnya. Bukan saya yang salah," lanjut pengemudi tersebut.
Dia mengaku kalau pengemudi diberi penilaian bintang 1 maka dirinya tak akan mendapat kembali orderan. Sehingga pengemudi akan sulit mencari nafkah.
Penjelasan Konsumen
Namun dalam video itu konsumen pun menjelaskan bahwa dia memilih menggunakan jalur tol agar lebih cepat. Sehingga dia menolak mengubah jalur yang disarankan oleh pengemudi untuk perjalanannya itu.
Pengumpang membuat kronologi dalam video itu, bahwa memilih jalur tol karena buru-buru. Namun pengemudi tetap kekeuh memilih jalan biasa saja. Alasan pengemudi karena ketahuan di aplikasi kalau dia tidak menggunakan jalan yang direkomendasikan bisa kena suspend atau pemutusan sementara.
"Dia ngomel sepanjang jalan," tulis penumpang tersebut.
Kemudian pengemudi itu, tulis penumpang, meminta untuk mengubah destinasi karena agar aplikator tahunya penumpang yang meminta mengubah jalan berbeda.
"Tapi saya tolak karena kalau saya edit destinasi saya bayar 1,5 lipat lebih mahal," tulis penumpang. (hij)
