img_title
Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah

"Saya cuma diem dulu, akhirnya ditawarin film komedi, Warkop DKI waktu itu. Kasino itu di awal dipanggil Kasino, Kasino, Kasino, akhirnya kalau saya dapet tawaran komedi, orang pasti bilang, 'Wah, ini Kasino'. Jadi, saya harus memutus rantai itu. Lama-lama kan jenuh ya di itu terus," katanya.

Namun, tidak demikian dengan yang dirasakan oleh Vino. Suami dari Marsha Timothy itu punya cara sendiri untuk bisa lepas dari citra karakter film sebelumnya.

Menurut Vino, seorang artis harus memberikan jeda waktu antara satu film dengan film selanjutnya. Hal ini membuat penonton bisa sedikit lupa dengan karakter seorang aktor di film sebelumnya.

"Saya coba lagi, pindah lagi. Saya main film Chrisye. Orang akan melihat bagaimana pun saya berambut gondrong, orang bakal manggilnya Chrisye gitu. Hal kayak gitu harus kita jeda, harus kita kasih momen biar kita bisa lebih bisa sedikit lupa dengan karakter itu," ucapnya.

"Sekarang abis main Miracle in Cell no. 7, semua orang manggil saya bapak Dodo, bapak Dodo. Tapi, cara untuk masuk ke karakter Buya Hamka ini, jadi saya enggak syuting dulu. Saya emang ngejedain dulu. Baru tahun ini saya keluar film lagi Buya Hamka," sambungnya.

Cara Vino G Bastian Mengatur Jeda Bermain Film

IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah
Foto : IntipSeleb/ Wahyu Firmansyah
Topik Terkait