Foto : Instagram/@king_uyakuya

IntipSeleb – Uya Kuya sebulan terakhir mendadak hilang dari layar kaca sampai media sosial. Ternyata, keluarga Uya sedang berjuang untuk sembuh dari penyakit COVID-19. Uya Kuya, istrinya, Astrid Kuya dan putranya, Nino dinyatakan terinfeksi penyakit COVID-19.

Momen ini diungkap Uya Kuya dalam video di kanal YouTube-nya. Uya juga mengatakan kondisinya sempat menurun dan sempat berjuang antara hidup dan mati. Seperti apa pengakuan Uya Kuya soal pengalamannya terpapar virus corona? Simak penjelasannya di bawah ini.

Uya Kuya Berjuang Antara Hidup dan Mati

Foto : Youtube/Uya Kuya TV

Uya Kuya dan keluarganya terbilang aktif di media sosial. Mereka rajin membagikan konten di YouTube channelnya. Tapi sebulan terakhir, keluarga Uya Kuya seakan menghilang. Akun media sosial mereka sepi dengan konten. Rupanya, Uya tengah menghadapi musibah dengan penyakit COVID-19.

Pada 10 Januari 2021 lalu, Uya Kuya dan istrinya, Astrid dinyatakan positif COVID-19. Tidak lama setelahnya, menyusul putranya, Nino Kuya ikut terpapar. Tapi beda dari istri dan anaknya, Uya mengalami gejala yang cukup berat seperti demam yang sangat tinggi. Uya pun mengatakan dirinya seperti sedang berjuang antara hidup dan mati.

"Kita mau minta maaf selama sebulan ini sekeluarga vakum dulu dari YouTube dan kita enggak ada di mana pun. Karena ada kejadian yang sangat besar, mengerikan, menyeramkan bagi keluarga kita. Kita kena musibah, kena cobaan yang di mana cobaan itu kita, saya khususnya berjuang antara hidup atau mati," kata Uya Kuya dikutip IntipSeleb dari Youtube miliknya, Uya Kuya TV, Senin, 15 Februari 2021.

"Tanggal 10 Januari kemarin, saya mengalami demam, enggak enak badan. Gak tahu kenapa saya berpikir kena COVID nih. Saya bilang Astrid, katanya 'Ah enggak ah'. Akhirnya saya memutuskan untuk enggak syuting. Abis itu kita swab besoknya, keluar hasil kita berdua positif. Kita ke rumah sakit untuk ngecek CT scan sama ke dokter paru, periksa darah. CT scan saya aman parunya pada saat itu, tapi demam saya terus naik hampir 40," jelasnya.

Di samping suaminya, Astrid juga menceritakan kondisi memilukan Uya Kuya yang sempat terjatuh dan tidak sadarkan diri sampai akhirnya diputuskan untuk dilarikan ke rumah sakit. Kondisi itu tentu membuatnya sedih sampai tak mampu menahan air matanya. Tapi setelah kejadian itu, Uya mengaku sempat kesulitan menemukan rumah sakit untuk rawat inap. Sampai akhirnya, mereka berhasil menemukan rumah sakit yang kosong dari bantuan temannya.

"Itu kita neleponin rumah sakit, rumah sakit yang kita punya kenal aja, kita enggak dapet. Kita enggak bisa masuk rumah sakit. Bingung enggak dapet rumah sakit, akhirnya kita ada di temen kita nolong kita, kita masuk rumah sakit dan di situ kita masuk Alhamdulillah langsung dapet kamar," ungkap Uya.

Kondisi Sempat Menurun

Foto : Youtube/Uya Kuya TV

Kondisi presenter bernama asli Surya Utama itu sempat menurun saat di rumah sakit. Uya bahkan lupa berapa hari dirinya dirawat. Astrid juga sempat menjelaskan dirinya kesulitan tidur lantaran kadar oksigen suaminya terus menurun. Angka normal untuk saturasi oksigen di atas 90, tapi kala itu oksigen Uya menyentuh angka 88. Dokter bahkan diakui Astrid ikut khawatir dengan kondisi suaminya.

"Dia dipasang oksigen, setiap kali turun dia bunyi tut tut tut. Dua malem itu enggak pernah bisa tidur karena setiap kali dia tidur itu saturasinya turun terus, itu aku pencet lagi ke suster. Aku pernah dirawat, tapi tidak pernah sesering ini dokter dateng. Karena setiap kali dokter itu khawatir karena saturasi oksigen," ungkap Astrid.

Uya Kuya juga mengalami muntah dan tidak enak makan. Dia pun mengaku sampai setiap hari menangis karena rasa sakit yang dialaminya saat obat dimasukkan ke dalam tubuhnya melalui darah.

"Jadi gue tuh sebentar-bentar muntah, masuk makanan muntah padahal kan yang namanya COVID harus makan terus ya. Pas dikasih obat dimasukkin ke dalam darah itu, gua tuh nangis, setiap hari nangis, saking sakitnya obat masuk ke dalam darah itu perih banget kayak disayat-sayat," ujar Uya Kuya lagi.

Dari pengalaman yang dialaminya, ayah dua orang anak itu pun menegaskan COVID-19 bukan penyakit yang main-main. Dia pun mengingatkan para penontonnya untuk tidak meremahkan penyakit yang diketahui berawal dari Wuhan, China itu.

"Jadi ini penyakit yang kejam, penyakit yang enggak seperti orang bilang, biasa-biasa aja. orang bilang, 'ah ini penyakit COVID, gampang bisa tinggal isolasi mandiri di rumah', itu untuk orang yang tanpa gejala. Tapi orang yang tanpa gejala pun hati-hati loh, paru-paru kita? Itu juga pengaruh," tandas Uya Kuya.

Beruntungnya, beberapa hari menjalani perawatan intensif di rumah sakit, Uya Kuya dan Astrid akhirnya dinyatakan negatif. Nino Kuya yang menjalani isolasi mandiri juga akhirnya berhasil sembuh dari COVID-19. Astrid bahkan sampai sujud syukur di rumahnya setelah melihat suaminya, Uya Kuya bisa kembali dalam keadaan sehat.

Topik Terkait