Sayangnya, saat mengikuti Miss Grand Suphanburi, Engfa Waraha harus dikeluarkan sebab masih terikat kontrak kerja oleh salah satu managemen artisnya. Ia terikat kontrak managemen artis yang menjadikannya bintang saat Enfa berusia 17 tahun.
Tak hanya mengikuti ajang kategori yang sama, Engfa juga sebelumnya kedapatan mengikuti The Voice Thailand 8. Ia mendaftar sebagai kontestan dan tampil memukau dalam acara tersebut.
Hal inilah yang membuat Engfa sudah populer dan memiliki penggemar jauh sebelum menang dalam Miss Grand Thailand 2022. Apalagi, usai populer di The Voice, Engfa juga kerap menjadi bintang tamu dalam beberapa acara TV.
Ngaku LGBTQ+
Di sisi lain, Engfa Waraha memicu kontroversi ketika mengaku sebagai LGBTQ+. Ia mengumumkan statusnya dalam wawancara media lokal. LGBTQ+ sendiri merupakan singkatan dari lesbian, gay, transgender, queer dan lain-lain. Sedangkan, tanda plus sendiri diartikan sebagai identitas seksual yang masuk kategori yang lain seperti panseksual dan Two-spirit.
Dilansir dari twentyfournews, Engfa tidak mau membatasi dirinya dalam urusan cinta. Sebab, ia tak mau mengkotakkan kepada siapa ia harus menjalin kasih. Engfa menginginkan semua pihak bisa menerima tanpa memandang jenis kelamin.