img_title
Foto : Berbagai sumber

IntipSeleb – Taylor Swift melayangkan protes kepada Netflix atas salah satu episode dari serial bernama Ginny and Georgia. Pasalnya, terdapat skenario yang mengolok-olok kisah cinta Taylor Swift yang kerap kali gonta-ganti pasangan.

Protes yang dilayangkan Taylor Swift mendapatkan banyak dukungan dari penggemarnya. Namun, tak sedikit pula yang menyatakan Netflix benar dalam menggambarkan kisah cinta Taylor. Seperti apa kekesalan Taylor Swift kepada Netflix? Berikut penjelasan selengkapnya.

Kisah Cinta Taylor Swift Dijadikan Skenario di Serial Netflix

Berbagai sumber
Foto : Berbagai sumber

Serial Netflix bernama Ginny and Georgia menyinggung soal Taylor Swift dalam episode terakhir. Serial yang mengangkat tema feminisme ini menyindir kisah cinta Taylor yang kerap kali berpacaran dengan sejumlah pria dalam waktu singkat.

Hal ini bermula ketika karakter utama bernama Ginny Miller (Antonia Gentry) dan ibunya Georgia (Brianne Howey) berdebat soal hubungan percintaan. Perdebatan itu kemudian menyinggung kepopuleran Taylor Swift yang sering gonta-ganti pacar.

“Apa yang kamu pusingkan? Kamu bergonta-ganti pacar lebih cepat daripada Taylor Swift,” ucap Ginny Miller kepada Georgia dilansir IntipSeleb dari Twitter pada Selasa, 2 Maret 2021.

Taylor Swift Protes Keras ke Netflix

Berbagai sumber
Foto : Berbagai sumber

Kisah cintanya yang dijadikan skenario dalam serial Netflic Ginny and Georgia diketahui oleh Taylor Swift. Ia pun merasa tersinggung dan langsung melayangkan protes melalui Twitter. Pelantun lagu Lover itu menyatakan skenario tersebut sama derajatnya dengan kotoran kuda.

Hai Ginny & Georgia, 2010 menyebut dan menginginkan lelucon malas dan seksisnya kembali. Bagaimana kalau kita berhenti merendahkan wanita pekerja keras dengan mendefinisikan (dialog) kotoran kuda ini seperti lelucon,” ungkap Taylor Swift melalui Twitter @taylorswift13 pada 1 Maret 2021.

Kemudian, Taylor Swift mengungkit kembali film dokumenternya berjudul Miss Americana pada tahun 2020 lalu. Dalam film tersebut, ia menggambarkan tekanan yang diberikan padanya sebagai selebriti wanita.

Juga kepada @netflix setelah Miss Americana, hal ini tidak terlihat lucu untukmu. Happy Women's History Month kurasa," tutup Taylor Swift.

Tuai Pro dan Kontra

Twitter
Foto : Twitter

Usai melayangkan protes, Taylor Swift mendapatkan berbagai dukungan dari penggemar. Banyak yang meminta Netflix untuk menghormati Taylor. Ada juga yang menyorot aksi Taylor yang selalu protes soal penghinaan ini.

Gila. Kalian mendapatkan Taylor ngomong ini dan benar-benar kacau. Semoga dari sekarang kalian lebih rinci dan meminta penulis untuk tidak menciptakan skenario hypocritical lagi. Memalukan,” ungkap penggemar melalui Twitter.

Faktanya ketika taylor telah berbicara tentang hal ini membuatnya makin buruk. Ini sudah 2021 dan masih ada saja lelucon itu dibuat dan benar-benar tidak lucu,” sambung selanjutnya.
HORMATI TAYLOR SWIFT,” kata netizen

Namun, tak sedikit yang kontra dengan protes Taylor Swift. Pasalnya, Taylor memang sering bergonta-ganti pacar dalam waktu yang cukup singkat.

Aku mencintaimu Taylor tapi lelucon itu benar. Setelah Calvin Harris, kamu ada Tom Hiddleston, lalu setelah itu kamu punya Joe Alwyn. Itu sangat cepat. Kenapa orang-orang komentar marah atas fakta?” tutur netter.

Aku rasa punya hak untuk kritik adegan bermasalah ini. Tapi kritik seluruh serial hanya untuk satu kalimat? Itu bermasalah juga. Kalian harus menonton itu dan melihat betapa bagusnya serial ini,” sahut yang lain.

Hingga kini, Netflix belum merespon protes yang dilayangkan Taylor Swift atas skenario di serial Ginny and Georgia. Akibat pertentangan ini, nama Taylor Swift ini masuk ke trending topic Google Amerika Serikat.

Topik Terkait