IntipSeleb – Meghan Markle dan Pangeran Harry dikatakan terbukti berbohong soal pernikahan rahasia tiga hari sebelum Royal Wedding. Bahkan, akta pernikahan yang diklaim Meghan Markle diragukan keasliannya.
Pernikahan rahasia yang dilakukan Meghan Markle dan Pangeran Harry dianggap sebagai sumpah sederhana yang dibuat sendiri. Seperti apa bukti kebohongan Meghan Markle dan Pangeran Harry? Scroll yuk!
Disebut Terbukti Berbohong
Wawancara Meghan Markle dan Pangeran Harry yang dipandu oleh Oprah Winfrey masih menjadi perbincangan. Selain mengaku mendapatkan perlakuan rasis dari keluarga Kerajaan Inggris, Meghan dan Harry menyatakan telah menikah tiga hari sebelum Royal Wedding.
“Tahukah kamu, tiga hari sebelum pernikahan kami, kami sudah menikah. Tidak ada yang tahu itu. Akta pernikahan itu kita pajang di kamar. Hanya kita berdua di halaman belakang kita dengan Uskup Agung Canterbury,” kata Meghan Markle dalam wawancara bersama Oprah Winfrey, 7 Maret 2021.
“Hanya kita bertiga,” ujar Pangeran Harry menimpali.
Namun setelah ditelusuri, perngakuan Meghan Markle dan Pangeran Harry terbukti keliru. Melansir The Sun, dokumen atau akta tersebut menunjukkan pernikahan formalistas mereka di lakukan pada 19 Mei 2018 di Kastil Windsor.
Stephen Borton, petugas yang membuat akta pernikahan tersebut dengan tegas membantah pernyataan Meghan Markle dan Pangeran Harry mengenai pernikahan rahasia. Stephen merasa Meghan Markle bingung sehingga mengatakan hal tersebut.
“Maaf, tapi Meghan jelas bingung dan jelas salah informasi. Mereka tidak menikah tiga hari sebelumnya di depan Uskup Agung Canterbury. Lisensi Khusus yang saya bantu buat memungkinkan mereka menikah di Kapel St George di Windsor dan apa yang terjadi di sana pada tanggal 19 Mei 2018 dan dilihat oleh jutaan orang di seluruh dunia adalah pernikahan resmi yang diakui oleh Gereja Inggris dan hukum,” ungkap Stephen Borton, petugas pembuat dokumen pernikahan Meghan dan Harry dilansir dari The Sun, 23 Maret 2021.
Dicurigai Buat Sumpah Pernikahan Versi Sendiri
Stephen Borton kemudian mencurigai pernikahan rahasia Meghan Markle dan Pangeran Harry hanya berisi janji sumpah versi mereka sendiri. Ia menyebutkan, apa yang dilakukan Meghan dan Harry hanyalah gladi bersih semata.
“Apa yang saya curigai mereka lakukan adalah menukar beberapa sumpah sederhana yang mungkin mereka tulis sendiri, dan yang modis, dan mengatakan itu di depan Uskup Agung. Atau lebih mungkin, itu adalah gladi bersih sederhana,” kata Stephen Borton.
“Saya pikir Meghan bingung. Sertifikat apa pun yang dia miliki tentang sumpahnya di dinding bukanlah sertifikat pernikahan resmi,” tutupnya.
Salinan sertifikat pernikahan resmi Meghan Markle dan Pangeran Harry mengonfirmasi bahwa upacara sebenarnya berlangsung pada 19 Mei 2018 di Windsor. Sementara, para saksinya ialah ayah Pangeran Harry yakni Pangeran Charles dan Doria Ragland, ibu Meghan Markle. Kini, Meghan Markle dan Pangeran Harry masih bungkam terkait bukti yang menunjukkan kebohongan soal pernikahan rahasia mereka.
