IntipSeleb – Penyanyi asal Turki, Sezen Aksu diamuk umat Islam usai memberikan pernyataan kontroversial. Ia menyinggung nabi Adam dan Hawa bodoh.
Sontak saja pernyataan Sezen Aksu langsung menuai kecaman. Rumahnya bahkan didemo umat Islam. Lantas, seperti apa kisahnya? Langsung scroll artikelnya di bawah ini.
Sezen Aksu Sebut Nabi Adam Bodoh
Penyanyi asal Turki, Sezen Aksu menghebohkan publik belakangan ini. Sebab, secara mengejutkan, Sezen Aksu memberikan pernyataan yang kontroversial.
Hal ini berawal saat ia membuat lagu yang berjudul Sahane Bir Sey Yasamak. Judul lagu tersebut berarti Hidup adalah Hal yang Luar Biasa.
Namun, dalam lagu tersebut terdapat beberapa kata-kata yang menghina nabi Adam dan Hawa. Ia bahkan secara gamblang menyebut nabi Adam bodoh.
“Beri salam kepada Hawa dan Adam yang bodoh itu," bunyi lirik tersebut.
Diamuk Umat Islam
Sontak saja, bunyi lirik dari lagu Sezen menuai kecaman keras khususnya umat Islam di Turki. Ia dinilai menghina sosok penting dalam agama hingga menuai kemarahan publik.
Kemarahan inilah yang membuat Sezen akhirnya berujung dilaporkan oleh sejumlah umat Islam dan agama lainnya ke pihak yang berwajib.
“Situasi ini menimbulkan kemarahan di antara umat Islam. Faktanya, ada kemarahan terhadap tersangka oleh banyak orang di saluran YouTube, halaman Facebook, dan situs web tersangka," ujar Mikail Yilmaz, kuasa hukum dari pelapor, dikutip dari Russia Today.
Tak hanya itu, usai melaporkan Sezen ke pihak berwajib, beberapa pihak yang merasa tersinggung melakukan demo besar-besaran di depan rumahnya.
Hal ini diketahui dari tagar #SezenAksuHaddiniBil yang artinya Sezen Aksu, anda harus tahu diri dan menduduki posisi trending di Twitter. Sampai saat ini tagar tersebut masih menggema meminta pertanggung jawaban atas penghinaan yang dilakukan oleh Sezen Aksu.
Kepresidenan Urusan Agama (DIB) kemudian memberikan pernyataan agar orang-orang berhati-hati dalam memberikan pernyataan lewat apapun tentang tokoh teladan yang dihormati oleh umat Islam.“Setiap sikap ceroboh terhadap tokoh agama seperti itu tidak menunjukan rasa hormat,” ucap Kepresidenan Urusan Agama.
Sampai saat ini, Suzen Aksu belum menanggapi masalah ini dan memilih untuk bungkam. (jra)
