Usai memerankan peran yang berkutat pada adegan fisik atau aksi, Henry Cavill dipercaya untuk melakoni peran Clark Kent atau Superman. Diawali oleh film Man of Steel (2013), Batman vs Superman: Dawn Of Justice (2016), Justice League (2017, hingga film yang akan mendatang Zack Snyder’s Justice League (2021), Henry Cavill membuktikan jika dirinya pantas menjadi Superhero dari DC itu.
Sebagai makhluk dari planet Krypton, Clark Kent keliling dunia selama beberapa tahun dengan berbagai alias. Namun saat dalam misi di kapal Kanada, seorang reporter Daily Planet bernama Lois Lane mengikuti Clark Kent. Dari situlah lika-liku percintaan hingga teror mengikuti Superman.
Geralt of Rivia dalam Seri The Witcher
/cdn.vox-cdn.com/uploads/chorus_image/image/65993826/TheWitcher_101_Unit_06900_RT.fk3ph4dhp.0.jpg)
foto: polygon
The Witcher adalah serial Netflix drama fantasi Polandia-Amerika yang diproduksi oleh Lauren Schmidt Hissrich. Ini merupakan hasil dari seri buku dengan nama yang sama oleh penulis Polandia Andrzej Sapkowski.
Berlatar belakang oleh daratan fiksi dan terinspirasi abad pertengahan yang dikenal sebagai “the Continent", The Witcher mengeksplorasi legenda Geralt of Rivia dan putri Ciri, yang terhubung satu sama lain oleh takdir.
Pada TV seri ini, Henry Cavill tampil 180 derajat. Ia terlihat memiliki rambut berwarna putih keabu-abuan hingga menjulur ke bahu. Henry Cavill juga terlihat menenteng pedang sebagai senjata andalannya.
