img_title
Foto : Www.twitter.com/officialmonstax

Shownu Monsta X
Sumber Foto: @officialmonstax/Twitter

Menanggapi rumor yang lagi-lagi menerpa artis asuhannya, Starship Entertainment selaku agensi yang menaungi Monsta X angkat bicara. Mereka membantah dengan tegas bahwa pria dalam foto bugil tersebut bukanlah Shownu. Pihak agensi bahkan bersumpah untuk mengambil tindakan hukum terhadap oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dan sengaja ingin menjatuhkan karier pria kelahiran 1992 tersebut.

“Saat ini, foto-foto yang melibatkan Shownu yang dimanipulasi secara ilegal menyebar secara online dan melalui media sosial. Kami akan mengajukan laporan kepada polisi terhadap oknum yang merilis foto pertama pertama kali serta mereka yang telah menyebarkan foto. Pihak agensi akan bekerja dengan penasihat hukum kami untuk melakukan tindakan hukum yang kuat terhadap oknum-oknum melalui tuntutan hukum, mencari kompensasi atas kerusakan berdasarkan pelanggaran Undang-Undang Kasus Khusus Untuk Kejahatan Kekerasan Seksual, menyebarkan materi pornografi, dan melanggar hak pribadi,” begitu kata Starship Entertainment, dikutip dari Soompi

Para Oknum Akan Dijebloskan ke Penjara 

Monsta X
Sumber Foto: @officiamonstax/Twitter

Sementara pada Senin, 4 November 2019, Starship Entertainment kembali merilis sebuah pernyataan di seluruh akun media sosial resmi terkait rumor-rumor yang belakangan ini menyeret para anggota Monsta X. Sebelumnya, mantan personil Monsta X, Wonho, memutuskan untuk hengkang dari grup yang telah membesarkan namanya karena kasus tuduhan hutang piutang dan penggunaan narkoba. 

“Kami telah memperingatkan tindakan hukum terhadap informasi palsu, fitnah jahat, pelecehan seksual, dan postingan memfitnah tentang artis kami. Kami telah mengumpulkan informasi palsu, pelecehan seksual, penghinaan, dan postingan fitnah serius yang telah beredar online dan di media sosial melalui pelaporan aktif dan pemantauan secara berkala. Kami juga telah menunjuk firma hukum lus&Lex Law Firm Sejong untuk bertanggung jawab atas kasus ini dan telah mengajukan beberapa keluhan ke Kantor Polisi Gangnam di Seoul pada 4 Juli 2019 lalu,” tulis pihak agensi.

Topik Terkait