IntipSeleb – Ashanty diterpa kabar miring setelah dituduh menelantarkan anak asuhnya yang bernama Muhammad Putra. Hal itu terjadi setelah salah satu LBH Keadilan yang menamai dirinya sebagai ‘Teman Putra’ menyampaikan jika Ashanty tidak lagi membiayai pendidikan anak asuhnya itu.
Terkait hal ini, Ashanty akhirnya angkat bicara. Ia mengungkapkan jika masalah dengan anak asuhnya itu sudah selesai dan tidak perlu dibesar-besarkan lagi. Ia justru merasa kasihan dengan anak asuhnya itu. Seperti apa tanggapan Ashanty? Berikut artikelnya.
Masalah Sudah Selesai
Istri dari Anang Hermansyah, Ashanty diterpa kabar tak sedap usai diduga menelantarkan anak asuhnya, Muhammad Putra. Namun, ia mengungkapkan jika masalahnya dengan anak asuhnya itu sudah selesai dan tidak ingin lagi diperpanjang.
"Karena bagi aku sudah selesai, enggak perlu ada juga yang diapa. Aku juga enggak mau ini diperpanjang karena nanti kasihan ke anaknya lho. Maksudnya ya sudah biarin," ucap Ashanty di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa, 9 Februari 2021.
Ashanty pun berharap agar pihak dari LBH Keadilan yang mewakili Putra tidak lagi mengadakan konferensi pers dengan membawa anak asuhnya itu.
"Alhamdulillah mudah-mudahan Bapak itu gak juga apa ya, untuk mau prescon macam-macam lagi. Karena kan yang kayak aku bilang tadi, prescon bawa anak di bawah umur itu, dengan menuliskan kebohongan itu enggak baik ya," ucapnya.
Sedih dengan Kejadian Itu
Awalnya, Ashanty mengaku merasa sedih dengan adanya kejadian Muhammad Putra yang akhirnya memilih untuk tidak melanjutkan sekolahnya. Namun, ia justru lega karena Putra sendiri yang meminta untuk memilih berhenti dari sekolah.
"Jadi Alhamdulillah akunya juga lebih lega. Kayak mungkin ini Allah memberikan aku jawaban yang... Aku kan awalnya itu sempat kejadian kejadian kemarin itu aku sempat sedih banget, sedih, sedih, sedih," ungkap Ashanty.
"Tapi kemarin mendengar adanya itu tuh, Alhamdulillah aku bersyukur. Karena mungkin Allah memberikan aku jadi lega. Leganya adalah, aku jadi enggak kepikiran lagi. Maksudnya dia yang minta keluar," sambungnya.
Ashanty pun merasa jika saat ini tugasnya sudah selesai dan ia juga merasa lega sebagai orang tua asuh karena Putra sendiri yang memilih untuk keluar dari pesantren.
"Tadinya aku pengin tetap di sana, tapi sekarang dia, aku merasa udahlah tugas aku mungkin sampai di sini, aku juga sudah jadi lega. Kalau kemarin aku tuh sedih-sedih, bareng-bareng," ucapnya.
Sudah Banyak Drama
Ashanty menyampaikan jika memang sejak awal pertama masuk ke pesantren sudah ada drama hingga ia meminta tolong agar anak asuhnya itu bisa diperlakukan dengan sabar sehingga tetap bisa bersekolah.
"Aku sedih dengan kejadian ini karena mereka yang paham banget. Dari awal masuk sudah banyak sekali drama yang terjadi. Jadi emm mereka tetap sabar karena aku bilang ‘tolong dong jangan sampai, anak ini harus bisa’ akhirnya bisa gitu," tegas ibu sambung Aurel dan Azriel Hermansyah ini.
Ashanty juga mengungkapkan memang sejak awal masuk pesantren, anak asuhnya itu sudah sering sakit-sakitan bahkan sampai akhirnya tidak lagi masuk ke pesantren.
"Eh pas di pesantren awal-awal sakit-sakit terus, abis itu aman. Pas pulang karena COVID nah di situ ada kenapa yang masukin-masukin dari situ lah berenti lagi," ucapnya.
"Tadinya selama di pasantren cuma sakit ini, sakit itu doang tapi orang pasantren masih bisa menangani. Karena pasantrennya masih yang bagus yang memang kita milih yang ada ekskulnya, ada berapa berenang, ada macem-macam," tandas Ashanty.
Seperti yang diketahui, kasus dugaan penelantaran ini bermula ketika Ashanty dianggap memutuskan secara sepihak biaya pendidikan anak asuhnya, Muhammad Putra. Ashanty juga disebut hanya menjadikan Putra sebagai konten YouTube-nya. Namun menurut Ashanty, ia sudah menyelesaikan masalah ini dengan baik.
