IntipSeleb – Jonas Rivanno akhirnya buka suara terhadap tuduhan mempermaikan agama. Kontroversi ini mulai tersebar karena pria yang akrab disapa Vanno tersebut sempat jadi mualaf namun kembali ke agama Kristen.
Sempat dibenci satu Indonesia, Jonas Rivanno justru mendapatkan kasih sayang dari Tuhan Yesus. Lantas, seperti apa pengakuan Jonas Rivanno? Yuk scroll untuk artikel di bawah ini!
Tanggapan Dituduh Permainkan Agama
Tuduhan mempermainkan agama sempat melekat pada Jonas Rivanno setelah menikah dengan Asmirandah pada tahun 2013 lalu. Diketahui, Vanno sempat pindah agama ke Islam. Namun, Asmirandah mencabut pengajuan pernikahan tersebut karena alasan Vanno masih menganut agamanya sebelumnya yakni Kristen. Pada Desember 2013, keduanya menikah secara agama Kristen.
Hal ini membuat publik murka kepada Jonas Rivanno. Pasalnya, Vanno sempat menjadi seorang mualaf namun kembali lagi ke Kristen. Tak ayal, tuduhan mempermainkan agama ditujukan kepada Jonas Rivanno.
Jonas Rivanno mengaku melakukan kesalahan hingga dijadikan tersangka dalam mempermainkan agama. Ia mengaku telah meminta maaf. Tetapi, publik masih menghujatnya telah permainkan agama dalam waktu lama.
“Kita melakukan kesalahan ketika kita mau bersatu atau menikah. Aku melakukan kesalahan, aku bahkan dijadikan tersangka dalam mempermainkan agama. Setelah masalah itu pun, orang masih judge gue, ‘ini yang mempermainkan agama’. Dan itu judge-nya gak sehari dua hari, lumayan panjang,” ucap Jonas Rivanno di YouTube Daniel Mananta Network, yang diunggah pada 13 Desember 2021.
Lebih Bersyukur
Meski menerima tuduhan permainkan agama, Jonas Rivanno kini lebih merasa mendapatkan kasih sayang oleh Tuhan. Vanno merasa tetap dihargai oleh Tuhan meski sempat membuat kesalahan. Bahkan, ia merasa menjadi anak yang disayang oleh Tuhan.
“Tapi entah kenapa, kalau sekarang aku lebih ngerasa bersyukur. Karena dari situ aku lebih tau penyertaan Tuhan. Ketika Tuhan serta itu bukan cuma ambil masalah, tapi di situ gua didewasakan. Oke gua bikin kesalahan, bukan berarti gua gak layak untuk Tuhan. Justru gua jadi sadar, mengerti bahwa gua ini anak yang disayang sama Tuhan,” tandasnya.
Ajaibnya, Jonas Rivanno justru merasakan kedamaian saat mendapatkan hujatan telah mempermainkan agama. Hal tersebut membuat Vanno bersyukur dan sadar telah disayang oleh Tuhan.
“Karena di tengah masalah, yang harusnya bikin gua down, tapi Tuhan kasih gua damai sejahtera. Di tengah masalah, gua gak terlalu stres banget, enggak. Gua lihat penyertaan Tuhan satu per satu, mungkin kalau gue enggak mikirin penyertaan Tuhan dalam hidup gue mungkin gue akan stres, ‘aduh gue besok kerja apa, besok gimana kalau gue ketemu orang, apa yang orang pikirkan’. Itu enggak terjadi sama sekali di hidup gue, ketika gue sadar banget gue disayang sama Tuhan,” lanjutnya.
Terakhir, Jonas Rivanno menegaskan dirinya sempat melakukan kesalahan. Hal tersebut terjadi karena Vanno mengaku belum mengerti kasih sayang Tuhan. Namun seiring berjalannya waktu, Jonas Rivanno menyatakan Tuhan tidak pernah marah kepadanya,
“Gue melakukan kesalahan gue tahu, pada saat itu gue mungkin belum mengerti kasih Tuhan yang sesungguhnya. Gue ngerasa, ‘gue melakukan kesalahan, mungkin Tuhan marah ini konsekuensi yang gue terima’. Seiring berjalannya waktu, semakin gue mengenal Tuhan, gue jadi sadar, Tuhan gak pernah marah,” tandas Jonas Rivanno. (jra)
