img_title
Foto : IntipSeleb/Nuranti

IntipSeleb – Pegiat media sosial, Adam Deni dan Ni Made Dwita Anggari dianggap bersalah oleh Jaksa Penuntut Umum. Keduanya diketahui jadi terdakwa atas kasus penyebaran dokumen tanpa izin. Jaksa menuntut keduanya dengan hukuman 8 tahun penjara.

Hari ini, Selasa 7 Juni 2022, Adam Deni dan Ni Made Dwita Anggari kembali menjalani sidang dengan agenda pembacaan pleidoi atau pembacaan nota pembelaan. Lantas seperti apa pembelaan dari Adam Deni? Simak selengkapnya hanya di artikel berikut ini.

3 Pokok Pembelaan

IntipSeleb/Nuranti
Foto : IntipSeleb/Nuranti

Kasus penyebaran dokumen yang melibatkan Adam Deni memasuki babak baru. Setelah mendengar tuntutan dari jaksa, pegiat media sosial yang kini berstatus sebagai terdakwa itu merasa keberatan.

Terlebih dirinya sudah meminta maaf atas postingannya kepada Ahmad Sahroni. Adam Deni juga secara blak-blakan tak menyesali kelakuannya, di mana bermaksud membongkar penyalahgunaan jabatan oleh pejabat.

"Pembelaannya lebih ke tentang tiga pokok alasan kenapa saya dituntut 8 tahun itu kan. Saya dibilangnya karena saya jawab berbelit, kedua saya membawa keributan, terakhir saya tidak merasa menyesal. Padahal pertama itu kan saya meminta maaf karena kesalahan saya memposting dengan menampilkan nama Ahmad Sahroni," jelas Adam Deni, Selasa, 7 Juni 2022 di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, Kawasan Jakarta Pusat.

"Tapi saya tidak menyesali perbuatan saya ingin membongkar pejabat yang menyalahgunakan jabatan itu. Nanti saya ungkap ketika persidangan mulai termasuk beberapa track record saya dari tahun 2017 sampai sekarang. Itu kan tidak ada sebuah kasus yang saya bongkar itu tidak terbukti. Semua itu terbukti," lanjutnya.

Siap Terima Konsekuensi

IntipSeleb/Nuranti
Foto : IntipSeleb/Nuranti

Adam Deni mengungkapkan siap dengan apa yang akan terjadi selanjutnya terkait kasus yang menjeratnya. Namun, dirinya tetap mengaku kaget dengan tuntutan yang ditujukan padanya, dimana dianggap berlebih.

"Siap gak siap Insha Allah siap, yang penting mamah saya udah saya bilang gak usah nangis lagi. Namanya juga orang tua, saya sebagai anak satu-satunya pasti ikut sedih juga," kata Adam Deni. (bbi)

Topik Terkait