img_title
Foto : Instagram/@arie_kriting

IntipSeleb – Agama yang dianut oleh Arie Kriting sempat menjadi perhatian publik. Bahkan dirinya pernah disebut-sebut mualaf demi menikahi Indah Permatasari. 

Belum lama ini beredar video Arie Kriting yang mengaku mengisengi netizen karena mendoakan dirinya menjadi mualaf. Seperti apa kisahnya? Simak artikelnya berikut ini.

Didoakan mualaf

Instagram/@nyinyir_update_official
Foto : Instagram/@nyinyir_update_official

Arie Kriting mengungkapkan kejadian menarik yang pernah dialaminya. Kala itu dirinya tengah menyimak ceramah dari salah satu tokoh agama yang datang ke Indonesia.

"Waktu itu kejadiannya ada salah satu tokoh agama datang ke Indonesia, terus saya Tweet saya lagi menyimak nih ceramah-ceramah beliau. Wah ini menarik juga nih ceramahnya beliau, terus ada yang kaget,” kata Arie Kriting dikutip dari Instagram @nyinyir_update_official, Minggu, 26 Juni 2022.

Tweet yang ditulis oleh Arie kemudian didoakan oleh seorang netizen agar komika tersebut segera mendapat hidayah dan mualaf.

“Di sosial media tuh 'wah alhamdulillah Bang Arie udah menyimak ceramah dan dapet hidayah, kami doakan dapat hidayah. Semoga segera mualaf’,” sambung Arie Kriting.

Tak mau mualaf

Instagram/arie_kriting
Foto : Instagram/arie_kriting

Menurutnya, banyak sekali yang mendoakan agar dirinya bisa segera mualaf. Melihat hal itu, Arie Kriting yang mengaku bahwa sejak lahir sudah diazakan alias sudah beragama Islam, iseng membalas cuitan para netizen.

"Saya baca itu banyak sekali yang suruh saya mualaf kan. Saya isengin aja, maksudnya saya kan dari lahir udah diazanin gitu. Saya isengin saya tulis aja tweet 'sampai meninggal saya tidak akan jadi mualaf',” ucap Arie Kriting.

Melihat balasan Arie Kriting yang seperti itu, banyak yang marah bahkan menyebut bahwa Islam juga tidak membutuhkan Arie.

“Wah marah semuanya. (kata mereka) Islam juga tidak butuh kamu," kata Arie Kriting.

Sebelumnya, Arie pernah menegaskan bahwa ia merupakan seorang pemeluk agama Islam sejak kecil. Sayangnya, ia seringkali diduga non-Islam lantaran masyarakat Indonesia Timor kebanyakan penganut agama Kristen.

“Waktu saya ke Aceh, saya mengucap salam (dalam Islam), pada sikut-sikutan, mereka bilang ‘Orang Timor ada yang Islam memangnya?’ Ini stereotype, orang Timor harus hitam, keriting, tidak boleh Islam, namanya harus Simon. Tidak juga, saya ini Islam dan saya pulang ke kampung halaman pada saat Idul Fitri. Itu momen yang sangat berharga, saya sholat Ied, itu luar biasa sekali,” ungkap Arie Kriting tentang agamanya. (way)

Topik Terkait