"Setelah kami cek dengan Wakil Rektor 1 dan Wakil Rektor 3, terkait penerimaan mahasiswa baru, bahwa Mbak Mayang memang tercatat sebagai calon mahasiswa, mendaftar di fakultas kedokteran gigi, yang akan mengikuti tes pada tanggal 2 Juli 2022," tandasnya.
Meski Mayang masih jadi calon mahasiswa FKG, sang rektor berharap Mayang dapat lulus tes masuk dan bisa mengenyam pendidikan di universitasnya. Ia juga menyinggung beasiswa yang dimaksud bukan berasal dari Universitas Moestopo.
“Setelah kami cek mbak Mayang lulusan dari IPA. Tentunya memenuhi persyaratan. Saya selaku rektor berharap Mbak Mayang bisa lulus dan bergabung di Moestopo, bisa mengenyam pendidikan dan kelak menjadi dokter yang handal. Terkait beasiswa, itu beasiswa mandiri sehingga kami sampaikan bukan dari Universitas Prof. Dr. Moestopo,” sambungnya.
Mayang Ngaku Dibayarin Kuliah
Hingga akhirnya, Mayang mengaku tidak mendapatkan beasiswa dari Universitas Moestopo. Justru, Mayang mengaku ada seseorang yang membantunya dalam membayar kuliah.
“Dapat beasiswa bukan dari kampusnya. Itu ada seseorang yang tidak bisa aku sebutkan namanya, membantu bayar kuliah,” ucap Mayang, dilansir dari Instagram @lambegosiip.
