IntipSeleb Musik – Penulis lagu sekaligus penyanyi Ardhito Pramono kembali ke industri masuk Tanah Air. Ia baru saja merilis album terbarunya yang berjudul 'Wijayakusuma' pada, 13 Juli 2022.
Baru-baru ini, Ardhito Pramono mengungkapkan makna di balik album keenamnya yang bertajuk 'Wijayakusuma'. Mau tahu apa makna dari album tersebut? Yuk simak artikel berikut ini
Makna Album Wijayakusuma
Saat ditemui oleh awak media. Ardhito Pramono mengungkapkan makna dibalik album Wijayakusuma.
"Wijayakusuma itu kan sebuah bunga yang sakti banget. Jadi bikin lagu ini sebenarnya ada bunga Wijayakusumanya di situ. Terus gue ngobrol sama Oomleo, terus datang ke studio. Terus Oomleo ngasih tau, menceritakan Wijayakusuma itu seperti apa," tutur Ardhito Pramono di Mall District 8, pada Rabu, 13 Juli 2022.
"Jadi sangat menghidupkan kembali semangat yang sudah mati. Kisah-kisah tentang Wijayakusuma, pokoknya banyak banget yang bisa menghidupkan orang-orang yang patah semangat. Pokoknya sakti banget deh bunga itu," sambung pria berusia 27 tahun tersebut.
Pria kelahiran 22 Mei 1995 itu bersyukur, disaat ia sedang terpuruk banyak orang terdekatnya yang selalu mendukung setiap kehidupannya.
"Alhamdulillah sih dikelilingi orang-orang yang baik, dikelilingi teman-teman yang luar biasa. Yang supportif banget. Akhirnya yang membuat perjalanan yang berliku dan berkerikil ini jadi kerasa penuh dengan harapan untuk melihat ke depan. Dan mengubah masa lalu menjadi Ardhito yang baru," ujar Ardhito Pramono.
Sebelumnya, Ardhito Pramono diketahui merilis lagu dengan memakai lirik bahasa Inggris. Namun, kali ini di album Wijayakusuma ia lebih memilih menggunakan bahasa Indonesia.
"Maksudnya ini tuh obrolan-obrolan jam 2 pagi sama Oomleo itu benar-benar mempengaruhi gue untuk bisa berkarya lebih indah lagi. Untuk bisa mengapresiasi lagi apa yang sudah seharusnya. Jadi benar-benar banyak cerita-cerita dan kisah dari Oomleo tentang hal-hal indonesia," ungkap Ardhito Pramono.
Ia juga mengakui bahwa dirinya menyukai lagu-lagu lawas. Pada saat itu, ia bertemu dengan Gusti Irwan Wibowo yang merupakan seorang produser.
"Kebetulan gue suka lagu-lagu Indonesia banget tahun 80-an dan tahun 50-an, eh nyambung nih sama Oomleo. Terus ngobrol sama Gusti. Setelah itu gue ketemu sama Aryo. ketemu sama Hanin mereka bilang Indonesia banget yang kebetulan saat itu gue abis ngeremake lagu," kata Ardhito Pramono.
Harapan Ardhito Pramono
