img_title
Foto : Instagram/@arie_kriting

IntipSeleb LokalTragedi Kanjuruhan yang terjadi pada 1 Oktober 2022 lalu, menewaskan kurang lebihnya 129 suporter bola. Insiden ini terjadi usai pertandingan Arema dengan Persebaya.

Sementara itu, Arie Kriting ikut memberikan kritikannya terhadap kinerja petinggi sepak bola yang dinilai tak bertanggung jawab atas insiden tersebut. Seperti apa lengkapnya? Simak berikut ini.

Kritikan dari Arie Kriting

Instagram/@arie_kriting
Foto : Instagram/@arie_kriting

Melalui Instagram pribadinya, Arie Kriting kedapatan mengunggah tangkapan layarnya dari akun Twitternya,
@Arie_Kriting. Komika tersebut rupanya memberikan kritikan pedas kepada para petinggi sepakbola usai tragedi Kanjuruhan.

Arie mengkritik bahwa para petinggi tersebut tak ada yang mengikuti permintaan netizen untuk mundur dari jabatan atau bertanggung jawab, sebab justru dilakukan keduanya.

“Netizen tolong kepastiannya dong buat para petinggi sepakbola nih bagaimana enaknya? Netizen minta mereka MUNDUR? Apa minta mereka TANGGUNG JAWAB? Soalnya malah jadi dua-duanya ini, mereka semua MUNDUR DARI TANGGUNG JAWAB,” tulis Arie Kriting dikutip pada Jumat, 7 Oktober 2022.

Sementara itu, di caption unggahan Arie kembali menuliskan agar dipilih salah satu saja jangan malah dua-duanya.

“Pilih salah satu dong, Mundur atau Tanggung Jawab. Jangan sekalian dua-duanya,” kata Arie Kriting.

Ikut berduka

Sementara itu, sebelumnya Arie Kriting juga ikut menyampaikan duka cita yang mendalam atas tragedi Kanjuruhan, Malang. Ia pun meminta untuk diadakannya penyelidikan secara menyeluruh atas tragedi tersebut.

“BERDUKA UNTUK INSIDEN DI KANJURUHAN MALANG. MOHON PENYELIDIKAN MENYELURUH DAN EVALUASI ATAS TRAGEDI INI. KORBAN PULUHAN, ANAK KECIL, SUPPORTER DAN APARAT SEMUA MENJADI KORBAN MENINGGAL,” kata Arie Kriting.

Arie mengungkapkan kesedihannya atas korban jiwa yang terjadi karena bermula kekecewaan para suporter. Para suporter tersebut merasa kecewa karena tim yang mereka dukung harus kalah pada malam itu. Arie menyayangkan hal tersebut karena justru berakhir dengan hilangnya ratusan nyawa.

“SEDIH BETUL, KOK JADI BEGINI. SEMATKAN DOA UNTUK SEMUA KORBAN DAN YANG MENINGGAL DUNIA DI MALANG. PEDULI AMAT DENGAN RIVALITAS. KECEWA KARENA KALAH TIDAK HARUS MEMICU TRAGEDI SEMACAM INI. ITU SEMUA NYAWA MANUSIA! TIDAK SEHARUSNYA BEGINI,” tandas Arie Kriting terkait tragedi Kanjuruhan. (rgs)

Topik Terkait