img_title
Foto : Intipseleb/Tiya Sukmawati

Singkat cerita, dari situ lah Lia Ladysta mengaku bahwa keluarga suaminya mulai menerornya.

"Nah dari situ mulai keluarganya satu persatu mungkin awalnya baik-baik gitu. Saya cuma bilang gini 'tolong jangan ganggu saya dulu saat ini, saya ingin fokus dulu gitu ke diri saya'. Saya harus ngapain ini ke Jakarta, bagaimana bertahan hidup di Jakarta, karena aset udah nggak ada, pasti akan disita. Dan uang di ATM sudah nggak ada sama sekali," paparnya.

"Tapi mereka kaya nggak terima setiap hari WA (WhatsApp) dan telepon tapi itu ngga ke saya aja kaya 'Elu jangan koar-koar di luar, suami lo itu di sana kasian' 'Kasian apa?' saya bilang gitu, tiap hari masih video call saya pakai nomor handphone sipir kok, dan itupun saya masih berkomunikasi baik," sambungnya.

"Dia bilang 'di sini makan 3 kali sehari kok'. Seperti engga ada penyesalan, saya ngomong bukan bilang dia engga menyesal ya, tapi dengan dia ngomong begitu mungkin dia menghibur dirinya sendiri, tapi dia enggak nanya saya di Jakarta ngapain, di Jakarta makan apa? setidaknya nanya gitu kek ke saya," tandas Lia Ladysta.

Topik Terkait