img_title
Foto : Starschanges.com

IntipSeleb – Britney Spears mengancam mundur sebagai penyanyi, menyusul gugatan kepada ayahnya, James Spears ditolak. James diketahui mengontrol karier bermusik dan keuangan Britney Spears sejak tahun 2008 lalu.

Penolakan itu membuat Britney Spears takut kepada ayahnya dan mengancam tidak akan tampil lagi. Seperti apa rencana Britney Spears mundur sebagai penyanyi? Berikut penjelasannya.

Baca Juga: Serem, Muka Britney Spears dan 5 Seleb Rusak Karena Kecanduan Narkoba

Mundur Sebagai Penyanyi

Instagram/@britneyspears
Foto : Instagram/@britneyspears

Gugatan Britney Spears terkait pencopotan ayahnya, James Spears sebagai konservatori (wali) ditolak oleh Hakim Pengadilan Tinggi Los Angeles, Brenda Penny. Hakim menolak untuk mengabulkan gugatan pelantun Baby One More Time ini karena alasan kesehatan.

Diketahui Britney Spears mengalami gangguan mental sejak tahun 2008. Karena gangguan mental itu, James Spears hadir dan mengontrol karier dan keuangan Britney Spears. Apalagi pada tahun 2019, James menjadi wali tunggal setelah Andrew Wallet mengundurkan diri sebagai wakil konservatornya.

Penolakan pencabutan hak James sebagai konservatori membuat Britney Spears mengeluh. Ia bahkan mengaku terjebak dalam ketakutan atas sang ayah. Tak hanya itu, Britney mengaku tidak ingin tampil sebagai penyanyi lagi jika ayahnya masih ikut campur dalam karier bermusiknya.

“Klien saya memberi tahu saya bahwa dia takut pada ayahnya. Dia tidak akan tampil lagi jika ayahnya ikut campur atas kariernya,” ungkap pengacara Britrney Spears, Samuel D. Ingham III dilansir IntipSeleb dari NBC News pada Kamis, 12 November 2020.

Sebelum penolakan gugatan, penyanyi berusia 38 tahun itu menyatakan jika ia sangat menderita. Britney Spears mengatakan jika dirinya merasa kehilangan dan sangat terluka jika James Spears tetap menjadi wali dan ikut campur dalam karier bermusiknya.

Bantu Britney Spears Keluar Dari Jerat Utang


Sumber foto: BBC

Mendengar pembelaan yang disampaikan kuasa hukum Britney Spears, pengacara James Spears angkat bicara. Ia mengatakan tidak ada bukti yang memojokkan James Spears. Apalagi, James disebut telah membantu pelantun lagu Toxic itu bebas dari jeratan utang sebesar US$60 juta atau sekitar Rp850 miliar.

“Saya tidak yakin ada sedikit pun bukti yang mendukung pencopotan klien saya,” ungkap pengacara James Spears, Vivian Lee Thoreen.

Ia menambahkan jika pencopotan James Spears sebagai wali konservatori Briteny dicabut, itu justru akan merugikan. Oleh karena itu, Vivian meyakini jika Britney Spears harus tetap didampingi oleh sang ayah.

Rilis Lagu Baru

Twitter/simoncurtis
Foto : Twitter/simoncurtis

Pada hari yang sama dengan penolakan gugatan, Britney Spears justru merilis lagu baru bertajuk New Britney single. Namun berbeda dengan penyanyi yang mempromosikan lagu terbarunya, Britney justru tidak melakukannya. Penyanyi sekaligus penulis lagu, Simon Curtis pun mengajak penggemar untuk memboikot lagu Britney Spears.

Bukan karena tidak suka, namun karena Britney Spears mengaku takut dan ayahnya terkesan seperti memanfaatkannya. Simon Curtis juga menuntut jika Britney Spears harus dibebaskan.

Menjual "lagu baru Britney" pada hari yang sama ketika Britney memberi tahu hakim bahwa dia takut pada ayahnya, dan permintaannya untuk menghapus ayahnya dari kendali mutlak atas kehidupan dan bisnisnya ditolak? Gak deh. Jangan beli ini. Jangan streaming ini. Jangan mendukung ini dengan cara apa pun,” ungkap Simon Curtis dilansir dari akun Twitter @simoncurtis pada Kamis, 12 November 2020.

Kita sekarang tahu pasti bahwa Britney telah menghabiskan 12 tahun terakhir hidupnya dalam keberadaan yang sepenuhnya dikendalikan oleh orang yang dia takuti. Britney Angel Di Bumi Jean Spears pantas mendapatkan yang jauh lebih baik di dunia ini. Kami harus terus menuntut atas namanya. #FreeBritney,” tutupnya tertuju pada pembelaan Britney Spears yang dikontrol ayahnya, James Spears.

Baca Juga: Britney Spears Makin Kurus Akibat Pacar Brondong

Topik Terkait