img_title
Foto : Berbagai sumber

IntipSeleb – Film Barat kontroversial merupakan film yang dinilai kelewat batas. Beberapa faktor yang membuat film-film itu menjadi kontroversial sangat banyak, mulai dari rasisme, membahas penyakit mental, hingga dianggap terlalu kejam.

Peran Joaquin Phoenix sebagai Joker dianggap kontroversial karena dikhawatirkan kekerasan dan cerita tentang penyakit mental yang keterlaluan. Selain film Joker yang melahirkan kontroversi, masih banyak film Barat lainnya yang dinilai sama. Apa sajakah itu? Yuk kita ulik satu per satu.

Trainspotting (1996)


Sumber foto: Screenrant

Trainspotting dianggap kontroversial karena mengisahkan pecandu heroin, Mark Renton (Ewan McGregor), yang berusaha memenuhi kebutuhannya. Bukan hanya itu, Mark memiliki pacar di bawah umur bernama Diane (Kelly Macdonald). Mengutip Screenrant, film ini memicu kontroversi di Inggris, Australia, hingga Amerika Serikat karena diklaim meromantiskan pengguna narkoba.

American History X (1998)


Sumber foto: Screenrant

Menjalani kehidupan rasisme dan mendukung Nazi, Derek Vinyard (Edward Norton), akhirnya masuk penjara setelah membunuh dua pemuda kulit hitam yang coba mencuri mobilnya. Setelah bebas, Derek bertekad untuk lebih baik. Walau menyadari kesalahannya, film American History X dianggap kontroversial karena menggambarkan kehidupan Nazi pasca perang dunia II. Beberapa kelompok dikhawatirkan meniru aksi yang terkandung dalam film.

The Human Centipede – First Sequence (2009)


Sumber foto: Screenrant

Dua gadis Amerika terjebak di mobil mereka yang mogok saat berlibur ke Jerman. Saat mengungsi ke villa terbengkalai, keduanya justru mendapati diri dengan seorang dokter yang terobsesi untuk menghubungkan dan menyambungkan manusia hidup layaknya kelabang.

Mengutip Indiewire, film The Human Centipede dinilai sangat menjijikkan, menyeramkan, dan tidak manusiawi. Tak ayal film ini mendapatkan predikat kontroversial di berbagai negara. Walau demikian, The Human Centipede sukses besar dan telah memiliki 2 sekuel sisanya.

I Spit on Your Grave (2010)


Sumber foto: Screenrant

Jennifer (Camille Keaton) diperkosa secara brutal dan dibiarkan mati oleh 4 pelaku pria. Namun, Jennifer selamat dan memburu mereka satu per satu untuk melakukan pembalasan. Film ini dianggap kelewat batas hingga dilarang tayang di beberapa negara. Adegan pemerkosaan selama 30 menit dinilai kritikus sangat mengerikan. Ada juga yang menyoroti niat buruk mengenai balas dendam. Unsur pemerkosaan dalam I Spit on Your Grace dikhawatirkan memicu trauma.

The Interview (2014)


Sumber foto: Screenrant

Film The Interview mendapatkan predikat kontroversial dan dibenci oleh Korea Utara. Mengisahkan Dave Skylark (James Franco) dan produsernya Aaron Rapoport (Seth Rogen) yang berusaha mewawancara pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un (Randall Park). Namun, saat hendak wawancara, CIA meminta keduanya untuk membunuh Kim Jong Un.

Film komedi ini justru dianggap meresahkan. Sony, rumah produksi The Interview, bahkan sempat dikabarkan diretas oleh Korea Utara. Alhasil, film ini ditarik dari perilisan bioskop nasional dan menaruhnya di DVD.

Joker (2019)

Warner Bros
Foto : Warner Bros

Arthur Fleck (Joaquin Phoenix) gagal menjadi komedian di kota Gotham. Ia pun perlahan-lahan merasa terisolasi, diintimidasi, kesepian, hingga diabaikan oleh masyarakat. Namun, aksi Arthur Fleck yang lambat laun menjadi penjahat bernama Joker dinilai kontroversial. Mengutip Indiewire, film ini dinilai kontroversial karena penggambaran karakter Joker dan kekerasan grafis.

Banyak kritikus yang bertanya-tanya apakah Joker sengaja mendorong penonton untuk melakukan tindakan kekerasan sebagai jalan keluar. Ada juga yang khawatir dengan penyakit mental yang diidap oleh Arthur Fleck. Walau begitu, Joker meraih beberapa penghargaan, termasuk Best Actor Oscar Award 2020 untuk akting menakjubkan Joaquin Phoenix.

Topik Terkait