IntipSeleb Barat – Dugaan kelakuan buruk Meghan Markle terungkap dalam buku Courtiers: The Hidden Power Behind the Crown karya Valentine Low. Penulis menyatakan Meghan ogah menjalani tugas kerajaan karena tidak menghasilkan uang.
Bukan hanya itu, Meghan Markle dikabarkan meneriaki staf kerajaan karena hal-hal sepele. Apa saja itu? Yuk intip artikelnya di bawah ini!
Ogah Kerja untuk Kerajaan Inggris Karena Tak Ada Uang
Source: Page Six
Buku Courtiers: The Hidden Power Behind the Crown karya Valentine Low mengungkapkan kelakuan baru Meghan Markle sebelum Megxit pada awal tahun 2020 lalu. Bahkan, terdapat keluhan Meghan yang mengeluh tidak dibayar selama tur kerajaan bersama Pangeran Harry pada 2018.
Valentine Low menulis rasa frustasi Meghan Markle yang meningkat seiring dengan tuntutan sehari-hari dari tugas kerajaannya. Hal itu makin memuncak ketika Meghan dan Pangeran Harry memulai tur kerajaan di Australia, Fiji, Tonga, dan Selandia Baru.
Melansir Page Six, Valentine Low menyatakan Meghan Markle menikmati perhatian yang didapatkannya selama tur. Tapi, Meghan dikabarkan malas melakukan tur karena tidak dapat uang.
“Meskipun dia menikmati perhatiannya, Meghan gagal memahami maksud dari semua tur itu (dan) berjabat tangan dengan orang asing yang tak terhitung jumlahnya,” ungkap Valentine Low, dikutip dari Page Six pada Minggu, 25 September 2022.
Diduga Teriaki Staf
Selain itu, dugaan kelakuan buruk Meghan Markle kepada mantan staf kerajaan terkuak. Valentine Low menggambarkan satu dugaan insiden ketika Meghan mencerca seorang pekerja wanita muda di depan rekan-rekan lainnya.
"Jangan khawatir. Jika benar-benar ada orang lain yang bisa saya minta untuk melakukan ini, saya akan meminta mereka daripada Anda,” begitu dugaan ucapan Meghan Markle kepada salah satu stafnya.
Seorang mantan ajudan kerajaan mengklaim dipanggil oleh Meghan Markle dan Pangeran Harry saat mereka keluar untuk makan malam pada Jumat malam. Tapi, ajudan itu malah dicaci maki.
“Setiap 10 menit saya harus keluar untuk diteriaki olehnya dan Harry. Itu adalah, 'Saya tidak percaya Anda telah melakukan ini. Anda telah mengecewakan saya. Apa yang Anda pikirkan?’ Itu berlangsung selama beberapa jam,” ungkap mantan ajudan terhadap dugaan kelakuan buruk Meghan Markle dan Pangeran Harry.
