IntipSeleb – Bunga Citra Lestari membahas statusnya sebagai janda setelah Ashraf Sinclair meninggal pada 18 Februari 2020. Penyanyi yang disapa BCL ini mengaku sangat berat menyandang status tersebut.
Selain itu, ia juga berterima kasih karena banyak orang yang peduli padanya saat ia kehilangan suami tercinta. BCL mengatakan bahwa yang dia butuhkan saat itu memang kehadiran orang tersayang. Seperti apa? Simak artikelnya!
Bahas Status Baru
Bunga Citra Lestari mulai bangkit kembali setelah ditinggal oleh sang suami, Ashraf Sinclair. Bintang film Habibie & Ainun ini membahas hal yang sensitif mengenai status terbarunya sebagai janda. Dengan tersenyum kecil, BCL bercerita pada Daniel Mananta bahwa awalnya dia tidak pernah berpikir soal menjadi janda.
“Janda ya? Ternyata berat loh. Gue gak pernah mikirin ini sebelumnya gitu. Gue juga gak pernah mikirin di hidup gue yang udah gue plan sesuai keinginan gue dan keinginan Ashraf, berubah aja gitu. Berubah dan tiba-tiba, walaupun gue gak nyari orang yang jagain gue tapi gue menyadari gue sekarang gak ada yang jagain,” kata BCL dilansir IntipSeleb dari YouTube It’s Me BCL pada Minggu, 14 Februari 2021.
Dia melanjutkan bahwa hidupnya kini harus ekstra hati-hati karena tidak ada sosok pendamping. Sebagai informasi, BCL telah memiliki satu orang anak dengan Ashraf yakni Noah Sinclair.
“Jadi apa ya? Jadi harus ekstra hati-hati dengan segalanya. Gak tahu itu cuma perasaan gue, apa karena apa yang biasa masuk ke kepala kita dengan sebutan itu tersendiri. Tapi sepertinya segala tindakan jadi lebih mudah disalahartikan. Kayaknya. Karena gue gak punya orang yang ngebela gue,” kata BCL.
“Gue ngerasa kayak kejadian dalam hidup gue yang membuat gue ngerasa kok ada pandangan yang berbeda terhadap gue. Mungkin gue harus lebih begini harus gini, harus bisa menjaga diri iya. Tapi gimana jaga dirinya itu ya? Gue gak ngerti,” sambungnya.
Bahas Masa Berkabung
Daniel dan BCL pun membahas ketika Ashraf meninggal dan ada orang yang dianggap tidak sensitif. Bahkan, ketika aktris 37 tahun itu tengah berduka, beberapa orang bertanya padanya tentang penyebab kematian Ashraf.
“Karena buat gue why itu gak penting. Ketika kamu kehilangan seseorang seperti itu, kata kenapa itu gak penting. Karena walaupun kita tahu kenapa, apa sih yang bisa dirubah? Apa yang bisa dirubah dari keadaan itu? Makanya pada saat itu terjadi yang gue pikirin cuma anak gue,” ujar BCL.
Dia melanjutkan pada saat itu ia hanya ingin orang-orang ada di sampingnya. Namun, ia berusaha memberikan penjelasan bahwa sebenarnya mereka tidak usah meminta BCL untuk kuat karena dalam keadaan ditinggal seseorang akan sulit untuk tegar. Dia merasa beruntung karena banyak orang yang membantunya kala itu.
“Mungkin orang yang kayak ngingetin ‘Makan yuk’. Hal-hal kayak gitu tuh penting gitu. Gue amat sangat merasa beruntung banget banyak banget orang yang peduli ngirimin makanan karena udah gak ada di kepala gue. Kayak orang tahlilan, makanan dari mana ada aja yang bantu. Cuma jangan disuruh kuat, siapa sih yang bisa kuat pada saat seperti itu,” ungkap Bunga Cerita Lestari cerita soal Ashraf Sinclair.
