img_title
Foto : Instagram/@raffinagita1717

IntipSeleb – Raffi Ahmad turut merasakan dampak dari pandemi COVID-19. Selain sepi job di televisi, bisnisnya juga ikut terdampak. Namun dia tak berhenti berkarya agar dapat terus bekerja.

Tak hanya Raffi, seluruh pegawai dia juga merasakan hal yang sama. Maka dari itu, Raffi menaikkan gaji karyawannya sebanyak 20 persen. Bagaimana kelanjutannya? Simak ulasan berikut ini.

Keputusan Langka

YouTube Ivan Gunawan
Foto : YouTube Ivan Gunawan

Selama masa PPKM darurat, Raffi menaikkan gaji karyawannya masing-masing sebesar 20 persen. Keputusan ini termasuk langka dia lakukan apalagi di saat kondisi finansialnya ikut menurun.

Raffi tak ingin  mengikuti perusahaan-perusahaan lain yang memotong gaji karyawan di masa PPKM Darurat. Dia paham bagaimana karyawannya yang juga punya keluarga untuk dinafkahi. Hal ini disampaikan Raffi ketika ditanya Ivan Gunawan lewat kanal YouTube dia berjudul Pecah!!! Kesedihan Raffi Ahmad di Masa Pandemi yang tayang hari Minggu, 25 Juli 2021.

"Anak kantor full gaji?" tanya Ivan Gunawan.

"Gue naikin 20 persen. Lo tanya Haikal. Untuk bulan PPKM ini gue naikin 20 persen," jawab Raffi Ahmad.

Dengan melebihi gaji karyawan, Raffi Ahmad berharap uang tersebut bisa digunakan secara bijak untuk keluarga para karyawannya. Raffi berharap, kenaikan gaji sebesar 20 persen itu dapat membantu perekonomian keluarga karyawannya.

"Kenapa? Karena mungkin keluarga mereka ada yang kesusahan. Jadi gue kasih 20 persen dari gaji mereka supaya mereka seenggaknya bisa bantuin," ungkap Raffi Ahmad menjelaskan.

Hanya Selama Bulan Juli

YouTube Ivan Gunawan
Foto : YouTube Ivan Gunawan

Ternyata Raffi tak terus-terusan menaikkan gaji karyawannya. Dia memberi kenaikan sebesar 20 persen itu selama bulan Juli 2021 saja. Raffi juga mengatakan bahwa dia juga mengalami penurunan pendapatan ketika diminta Ivan Gunawan untuk terus menaikkan gaji karyawannya.

"Lo jangan ngomong gitu dong (terus-terusan naik), soalnya gue kan susah juga," ucap Raffi Ahmad.

Raffi juga mengatakan bahwa seorang artis pun pendapatannya terdampak di saat pandemi Covid-19 dan berlakunya kebijakan PPKM. Apalagi saat ini stasiun televisi juga membatasi banyaknya kru dan bintang tamu. “Kayak kita juga sama, kita kalau gak ada kerjaan, kita bukan pekerja tetap juga. Yang kasihan kan yang junior-junior yang baru merintis. Jadi kita terdampak juga,” tuturnya menambahkan. (jra)

Topik Terkait