IntipSeleb – Baru-baru ini, Rachel Vennya menjadi bahan perbincangan hangat warganet. Isunya semakin memanas, ketika mengakui kabur dari karantina hingga siap untuk diadili. Hingga saat ini, warganet masih menantikan hasil persidangan tersebut.
Sebelum menghebohkan publik gara-gara kabur dari karantina, ternyata Rachel Vennya sudah banyak terlibat kasus kontroversi lho. Mau tahu apa saja? Yuk, simak deretannya di bawah ini!
Dituduh gelapkan dana bansos
Saat COVID-19 masih berjaya di Indonesia, ternyata Rachel Vennya pernah menggalang dana lewat Kitabisa.com. Dana yang sudah terkumpul itu, rencananya akan dijadikan sebagai bantuan sosial bagi orang yang benar-benar butuh.
Alih-alih ingin berbuat baik, Rachel Vennya ternyata dituduh menggelapkan dana bansos. Ia dituduh mengambil keuntungan lewat dana yang digalangnya di Kitabisa.com.
Tak mau tinggal diam, Rache Vennya langsung buka suara dan membela diri lewat Instagram Story-nya.
Rachel Vennya sempat diduga bertemu Salim Nauderer sebelum resmi cerai dengan Niko Al Hakim
Rachel Vennya resmi bercerai dari Niko Al Hakim pada 16 Februari 2021. Sebelumnya, Rachel diam-diam menggugat cerai pada 20 Januari 2021 lalu. Beberapa bulan setelah bercerai, Rachel sudah memiliki pacar baru yakni Salim Nauderer.
Namun, beberapa netizen menduga jika Rachel Vennya dan Salim Nauderer dekat sebelum resmi cerai dari Niko Al Hakim. Hal ini terlihat dari stampel dengan tanggal 10 November 2020 di hadiah buatan Salim untuk Rachel.
Pada saat itu, Rachel Vennya kembali trending di Twitter dengan bukti-bukti yang di-tweet warganet.
Namun, kasus ini langsung tenggelam begitu saja.
Dituduh hasut Vicky Alaydrus lepas hijab
Kasus ini juga sempat menghebohkan warganet. Publik dibuat heboh, saat mengunggah foto bersama Vicky dengan kondisi tidak berhijab dan mengenakan pakaian tebuka ketika menghadiri pesta ulang tahun Rachel Vennya di Pulau Moyo.
Saat hujatan demi hujatan yang dilontarkan warganet, Rachel Vennya pun langsung memberikan konfirmasi bahwa dia tidak memaksa Vicky melepas hijab.
Dianggap tidak profesional saat endorse
Kasus ini, bermula dari sala satu akun online shopping yang buka suara, saat Rachel Vennya tidak melakukan kesepakatan mengenai endorse. Akun tersebut mengklaim bahwa Rachel Vennya seharusnya unggah konten dengan baju batik tepat di Hari Batik Nasional. Namun, Rachel tidak mengunggah konten tersebut.
Masalah ini sudah dikonfirmasi oleh Rachel Vennya dan mengakui kelalaiannya. Meski sudah sadar akan kesalahannya, Rachel Vennya dituding tidak mengembalikan barang endorse tersebut.
Baju kelewat terbuka
Setelah lepas hijab, Rachel Vennya secara percaya diri menampilkan gayanya barunya.
Namun, saat sudah mendapatkan kebebesan akan dirinya, Rachel Vennya tuai kritik pedas dari warganet.
Hingga saat ini, outfit Rachel Vennya kerap kali dianggap kelewat terbuka. Banyak warganet menuduhnya hanya mencari perhatian.
Hal ini juga sempat direspon baik oleh Rachel Vennya. Rachel mengaku bahwa apa yang dilakukannya untuk tubuhnya, sama sekali tidak merugikan orang lain.
Kabur dari karantina
Kasus ini menjadi masalah besar dalam kontroversi Rachel Vennya. Faktanya, setelah kembali ke Indonesia Rachel Vennya harus dikarantina selama 8 hari di wisma atlet. Namun, Rachel Vennya tidak mengindahkan aturan pemerintah tersebut dan memilih kabur dari karaktina.
Awalnya, alasan Rachel Vennya kabur karena menghadiri ulang tahun temannya. Saat kasus semakin larut, Rachel Vennya akhirnya mengakui kabur karena rindu anak-anak. Namun, warganet sangat pintar menilai alasan buruk Rachel Vennya. Hingga akhirnya, Rachel Vennya didesak untuk diadili di pengadilan.
Saat kasus naik ke dalam penyelidikan, Rachel Vennya terancam penjara 1 tahun.
Dituding polisi menggunakan plat mobil yang tidak sesuai dengan mobil yang sering digunakan
Polisi menduga bahwa plat nomor yang digunakan Rachel Vennya, tidak sesuai dengan mobil yang digunakan saat menjalani kasus kabur karantina.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menyampaikan pihaknya telah memeriksa plat nomor mobil yang digunakan oleh Rachel Vennya. Plat yang digunakan itu ternyata bukan nomor khusus.
Terkait masalah tersebut, Rachel Vennya akan dikenakan sanksi tilang jika polisi menemukan bukti dari perbedaan plat mobil yang digunakan Rachel Vennya. Sanki itu sudah masuk ke dalam pelanggaran pasal 280 Undang-undang Lalu Lintas.
Terbaru, Rachel Vennya diselidiki belum bayar pajak kendaraan
Saat polisi melakukan pemeriksaan plat nomor mobil, ternyata ada hal baru yang didapatkan polisi yakni telat membayarkan pajak kendaraan. Plat nomor B 139 RFS yang digunakan Rachel Vennya terdaftar dengan warna putih. Namun, ternyata ia justru menggunakan mobil berwarna hitam dengan plat tersebut.
Mengenai kasus ini, baik dari pihak hukum Rachel Vennya dan polisi belum merilis kejelasannya.
Nah, itulah delapan kontroversi Rachel Vennya. Dari ke-8 kasus tersebut, yang mana nih yang sudah kamu tahu kasusnya?
