img_title
Foto : Instagram/genhalilintar

Kemudian Suyud Margono mengatakan dengan adanya sistem cover lagu bisa memberi keuntungan untuk si pencipta lagu aslinya dan juga untuk konten kreatorĀ 

"Dengan adanya sistem ini sebenarnya sudah bisa dinikmati, itu yang akhirnya gugatan pelanggaran itu tidak bisa dilakukan, sistem monetasi disini memberikan juga keuntungan untuk si pencipta asli juga ada buat publisher dan konten kreator," kata Suyud Margono.

Menurut Jejen Zaenudin dengan mencover lagu bisa secara otomatis sudah berkontribusi dengan pihak Nagaswara.

"Automaticly, saat kita membuat konten di YouTube, otomatis akan dapat copyright, nah itu secara pengaturan sudah dibuat oleh LMK. LMK itu punya kuasa dari publisher. Jadi sudah otomatis diatur semuanya," ujar Jejen Zaenudin. (nes)

Topik Terkait