Dari perolehan poling tersebut, Pangeran William dianggap sebagai bangsawan kerajaan Inggris yang disukai, diikuti oleh istrinya Kate Middleton. Sejoli itu mengalahkan Putri Anne di urutan ketiga dengan perolehan suara 64 persen.
Raja Charles III, yang baru naik tahta sepeninggalan Ratu Elizabeth II, berada di urutan keempat dengan 54 persen. Pangeran Harry dan Meghan Markle harus ‘puas’ di urutan kelima dan keenam masing-masing dengan 44 persen dan 32 persen.
Dituduh Akan Hancurkan Royal Family
Di sisi lain, penulis kerajaan Angela Levin mengecam Pangeran Harry karena fokus rilis memoar yang berisi keluhan masa lalunya kepada Raja Charles III. Angela menuding Duke dan Duchess of Sussex ingin menghancurkan Keluarga Kerajaan Inggris.
Angela Levin, saat berbicara dengan Sky News Australia, menguliti Pangeran Harry memiliki Spare sebagai judul memoarnya sebagai sebuah tragedi. Ia mengolok-olok keputusan Harry keluar dari Kerajaan Inggris dan akhirnya ‘bebas’.
“Apa yang dia lakukan adalah melihat ke belakang (masa lalu) dan berpegang pada itu. Yang lebih buruk dalam hal kecil adalah sebuah gelar di negara lain di seluruh dunia adalah 'sisa (spare)', seolah-olah dia semacam sisa (makanan) di piring,” kecam Angela Levin, dilansir dari Geo.tv.
