IntipSeleb – IU mengawali rangkaian tur konser bertajuk Love, Poem di Seoul pada 2 November 2019 di Women’s University Universiade Gymnasium, Kwangju. Namun sayang, terjadi sebuah insiden tidak mengenakan saat konser berlangsung.
Pihak keamanan menciduk seorang fans yang ketahuan melakukan live-streaming saat konser berlangsung. Berdasarkan laporan Allkpop, penggemar yang melanggar aturan tersebut langsung digiring ke kantor polisi terdekat.
Usai insiden, penggemar yang tidak diketahui namanya itu menuliskan pengalamannya di forum website yang kini telah dihapus. Menurutnya, ia harus membuat pernyataan karena agensi IU, Kakao M melaporkannya ke pihak berwajib. Kejadian ini langsung menuai pro dan kontra di kalangan penggemar. Sebetulnya apa yang terjadi ya?
Reaksi Fans
Saat membaca tulisan di forum, fans lainnya merasa tindakan Kakao M sudah keterlaluan. Berdasarkan pantauan IntipSeleb di forum komentar berita Allkpop, banyak yang merasa kasihan dengan fans yang diusir tersebut.
“Pastinya akan menjadi hal yang traumatis untuk fans itu sampai bisa jadi dia membenci artis yang bersangkutan. Menurutku, agak berlebihan memanggil polisi atau bahkan menuntutnya. Bagaimanapun orang tersebut adalah penggemar IU yang bahkan membeli merchendisenya. Mereka mendapat uang dari fans seharusnya fans diperlakukan dengan layak,” ucap salah satu komentar.
Penjelasan Kakao M
Melihat banyaknya reaksi negatif dari fans atas insiden tersebut, Kakao M akhirnya memberikan keterangan resmi pada 4 November 2019, seperti dilansir dari Soompi. Agensi menjelaskan kalau konser perdana IU ini adalah jerih payah dari artisnya yang berharga.
“Awal tur ini sangat penting karena tercipta melalui kerja keras saat IU melalui waktu yang sulit. Dimana ia mengalami kecemasan dan mental yang kurang baik, itulah mengapa perilisan album juga sempat ditunda,” ujar Kakao M.
Diketahui, perilisan album Love, Poem sempat tertunda setelah kematian Sulli, sahabat IU. Atas dasar kesehatan mental artisnya, agensi memikirkan banyak kemungkinan buruk yang bisa saja terjadi. Penggemar yang melakukan live-streaming itu dalam bentuk suara sehingga dirasa dapat menimbulkan kesalahpahaman.
Kakao M tidak menuntut
Kakao M menjelaskan alasannya memanggil polisi karena mereka tidak berwenang untuk menggeledah penggemar tersebut. Terkait isu menuntut fans tersebut juga dibantah oleh agensi.
“Alat-alat yang digunakan untuk melakukan live-streaming digeledah di bawah pengamatan pihak kepolisian. Lalu, kedua pihak membuat keterangan tertulis tentang detail yang terjadi di kantor polisi Gwangju Hanam. Atas berita pelaporan, kenyataan penonton yang diusir itu hanya menulis pernyataan dan seorang staf konser menulis laporan tentang insiden.”
Penonton yang diusir diketahui sudah melakukan aksi live-streaming konser selama bertahun-tahun. Ia mulai melakukan live-streaming dari awal konser selama empat jam dengan total 140 ribu pendengar.
Akhir kata, Kakao M meminta maaf karena membuat kesalahpahaman dan melukai perasaan fans yang mencintai IU. Selanjutnya, agensi akan lebih hati-hati mengawasi rangkaian tur Love, Poem ke depannya. IU akan menggelar konser perdana di Indonesia pada 28-29 Desember 2019 di Tennis Indoor Senayan, Jakarta.
