IntipSeleb – Menjadi seseorang yang terjun dalam dunia hiburan, tentu akan disorot gerak-geriknya, termasuk urusan pribadi. Intan Hardja, salah satu public figure yang dikenal lewat program layar kaca sebagai presenter infotainment. Ia sempat menjadi buah bibir karena secara blak-blakan mengungkap soal pengalaman hubungan intim dirinya.
Ibu dua anak ini membicarakan soal seks tersebut lewat video di YouTube Rey Utami & Benua. Namun kini, video tersebut sudah dihapus karena menuai banyak kontroversi. Setelah ribut soal hubungan intimnya, Intan Hardja kembali membuat heboh dunia maya karena memilih untuk melepas hijab yang sejak beberapa waktu lalu dikenakannya.
Kini, ia kembali menjadi buah bibir warganet soal lagu jilpakan yang diunggah ke channel YouTube-nya. Seperti diketahui, Intan sempat bicara bahwa ia membeli lagu dari suami Rey Utami itu, namun ternyata YouTube men-take down unggahannya. Diduga, lagu tersebut telah menjiplak lagu The Longest Movie, yang dilantukan oleh Jay Chou. Merasa difitnah, Intan pun melaporkan Pablo Benua ke polisi.
Baca Juga: Kontroversi Intan Hardja, Lepas Hijab Pernah Intim sama Brondong
Intan Harja jebloskan Pablo Benua ke penjara
Sumber: Viva.co.id
Berdasarkan laporan dari VIVA.co.id, Intan sudah menanyakan soal lagu yang diduga menjiplak ini kepada Pablo Benua. Namun, hingga kini belum ada pernyataan maaf dan pengakuan Pablo. Hingga akhirnya Intan melayangkan somasi kepada Pablo pada Kamis, 14 November 2019 di Polda Metro Jaya. Tak sendiri, Intan ditemani kuasa hukumnya, Sunan Kalijaga, SH, ayah dari Salmafina Sunan
Baca Juga: Pamer Foto di Bath Up, Salmafina Buat Pengakuan Mengejutkan
"Kami sudah membuka jalur komunikasi dengan Pablo, tapi tidak ada kabar. Maka aku dan tim kuasa hukum melayangkan somasi langsung ke sel, dikasih ke Pablo," kata Intan di lokasi dilansir dari VIVA.co.id.
Penjelasan Intan
Sumber: Viva.co.id
Lebih lanjut, Intan mengaku dengan melaporkannya ke pihak yang berwajib akan ada kejelasan nantinya atau tidak. Jika terbukti benar plagiat, Pablo bisa mengganti biaya produksi atau akan membelikannya lagu lain.
"Kita enggak tahu ini benar-benar teguran apa enggak. Supaya kalau ada penjelasan nanti tahu arahnya ke mana. Bentuk tanggung jawabnya gimana nanti kalau plagiatisme, apakah mengganti biaya produksi yang keluarkan, mungkin akan membeli lagu lain. Tapi kalau benar plagiat, atau gimana kan bisa dijelaskan sama Pablo," tutur Intan dilansir dari VIVA.co.id.
Intan rugi puluhan juta rupiah
Sumber: Viva.co.id
Intan mengaku sudah menghabiskan uang puluhan juta, namun lagu terpaksa di-take down dan diperingati oleh pihak YouTube. Ia tidak mengetahui bahwa lagu yang diberikan oleh suami Rey Utami ini adalah lagu jiplakan. Intan merasa bahwa jika lagunya bukan lagu asli, seharusnya lagu tersebut tidak diberikan kepada dirinya seperti yang dilansir dari VIVA.co.id.
"Kalau dibilang jahat enggak jahat, kalau lagu ini bukan lagu asli, harusnya jangan dikasih ke saya dong. Kalau dari awal saya sudah diberikan bahasa yang tidak enak, itu sulit juga ya saya mengkomunikasi," ungkap Intan lagi.
Intan rugi puluhan juta rupiah dan meminta tanggung jawab Pablo bagaimana status lagu tersebut dan kerugian yang dia alami. "Dari lagu yang saya beli, dengan jumlah produksi yang saya bayarkan ternyata lagunya enggak bisa diapa-apain. Malah kena pelanggaran hak cipta. Saya adalah korban dan harus mendapat hak saya," tegas Intan dilansir dari VIVA.co.id.
